Senar gitar

Pada suatu hari saya menerima berkat yaitu gitar. Karena lama tidak terpakai maka saya harus menggantinya dengan senar yang baru, oleh karena belum punya pengalaman sebelumnya saya tidak mengerti kalau ternyata harus membaca buku panduan terlebih dahulu.  Alhasil, saya memasangnya dengan posisi terbalik dan lebih parahnya, saya memotong beberapa senar yang menurutku terlalu panjang.  Suara gitar yang dihasilkan pun kacau karena tidak sesuai dengan yang seharusnya.

Tidak sedikit di antara orang percaya yang tidak mau membaca Alkitab, sehingga hidupnya kacau dan tidak menjadi berkat, ada juga yang membaca tetapi mengambil dan membuang bahkan menambahi menurut  seleranya.

Ayo siapa di antara kita yang suka memotong dan melakukan Firman Tuhan semau-maunya sendiri? Mari bertobat! Untuk menjadi pribadi yang berkenan pada pandangan Tuhan kita harus melakukan Firman Tuhan secara utuh, tidak boleh dipotong atau diambil yang pas saja, sekalipun menurut kita  terlalu berat untuk melakukan kebenaranNya, supaya kita menjadi pribadi yang taat dan berkenan di hadapanNya.  Bukankah di era Pentakosta yang ketiga ini Tuhan sedang mencurahkan Rohnya pada kita?

Jangan menambah dan mengurangi firman Tuhan! Tetapi lakukan sesuai dengan yang diperintahkan. Terus minta hati yang terus taat dan dengan pertolongan Roh Kudus pasti kita keluar sebagai pemenang serta mendapatkan perkenanan-Nya.

Wahyu 22:18-19 Aku bersaksi kepada setiap orang yang mendengar perkataan-perkataan nubuat dari kitab ini: "Jika seorang menambahkan sesuatu kepada perkataan-perkataan ini, maka Allah akan menambahkan kepadanya malapetaka-malapetaka yang tertulis di dalam kitab ini.

Dan jikalau seorang mengurangkan sesuatu dari perkataan-perkataan dari kitab nubuat ini, maka Allah akan mengambil bagiannya dari pohon kehidupan dan dari kota kudus, seperti yang tertulis di dalam kitab ini."

Tuhan Yesus memberkati
Tita – Tin Hau Siang

Previous
Previous

Damai sejahtera hanya ada dalam Yesus

Next
Next

Jawaban hidupku